Biaya Arsitek, Cara Mendapatkan Lebih Banyak Sementara Juga Memberikan Layanan yang Lebih Baik

Biaya Arsitek

Arsitek suka mengeluh tentang pendapatan mereka. Ketika masa-masa baik, kami membayangkan diri kami sulit dikerjakan dibandingkan dengan profesi lain. Saat ini, ketika setiap perdagangan dan

profesi menderita, kita bukan lagi pemain solo, tetapi hanya suara lain dalam paduan suara, putus asa mengurangi biaya dan menghilangkan pekerjaan. Arsitek yang lebih tua yang saya kenal secara



pribadi, semua berkabut ketika mereka berbicara tentang masa keemasan komisi tanpa akhir dan biaya tinggi. Masa-masa yang mereka maksud adalah dekade-dekade pascaperang menjelang tahun

1980-an. Selama masa ini, mereka memberi tahu saya bahwa Arsitek (dan profesional lain) yang menghasilkan upah terbaik adalah Skala Biaya Wajib.

Timbangan Biaya adalah daftar, yang disusun oleh badan profesional, yang menjelaskan berapa banyak yang harus ditagih oleh setiap anggota badan itu untuk jenis pekerjaan tertentu. Misalnya, semua dokter gigi setuju untuk mengenakan biaya £ 50 untuk mencabut gigi, tidak ada dokter gigi yang diizinkan untuk menagih lebih atau kurang. Ini memberikan kepastian biaya konsumen, Anda tahu berapa banyak Anda akan dikenakan biaya dan Anda tahu setiap dokter gigi akan mengenakan biaya yang sama, sehingga Anda pergi ke dokter gigi yang paling Anda sukai (atau paling tidak suka). Hal yang sama berlaku untuk Arsitek, kami semua sepakat untuk mengenakan tarif yang sama untuk pekerjaan yang sama, tidak ada persaingan.

Banyak Arsitek menyalahkan Margaret Thatcher karena menghapus skala biaya wajib tetapi pada kenyataannya itu dimulai pada tahun 1977, sebelum ia berkuasa, Komisi Monopoli dan Penggabungan memulai proses, bukan Tories. Office of Fair Trading menghentikan boot di sekitar tahun 1986, memutuskan bahwa Timbangan Biaya Wajib bersifat anti-kompetitif. Tetapi bahkan sebelum itu, pada tahun 1982, RIBA mengubah Timbangan Biaya Wajib menjadi Timbangan Biaya yang Disarankan. Saat itulah profesi Arsitektur memulai apa yang disebut oleh para ekonom, sebuah perlombaan menuju ke dasar. Kami mulai meremehkan satu sama lain untuk mendapatkan pekerjaan. Padahal sebelumnya, seorang konsumen memilih Arsitek hanya berdasarkan reputasi dan kualitas pekerjaan mereka, sekarang mereka dapat memilih berdasarkan biaya layanan juga. Hanya dalam banyak kasus mereka tidak, mereka memilih berdasarkan pada biaya layanan dan tidak ada yang lain.

Sejak awal 80-an selalu ada keluhan terus-menerus dari arsitek, bahwa biaya yang terus berkurang menyebabkan bangunan lebih miskin dan lebih banyak klien yang merasa tidak puas. Hal ini pada gilirannya, kata mereka, telah menyebabkan Arsitek kehilangan status keuangan dan sosial mereka. Menurut para desainer yang tidak puas ini, solusinya adalah dengan memperkenalkan kembali Timbangan Biaya Wajib. Tentu saja ini ilegal menurut hukum Inggris dan UE, itu jalan buntu. Untuk profesi yang terkenal karena kreativitasnya, pendekatan ini menunjukkan kurangnya pemikiran lateral yang luar biasa.

Jadi apa yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan pendapatan kita sementara juga memberi konsumen pilihan manfaat? Saya menyarankan agar setiap praktik dengan jelas menerbitkan Biaya jasa arsitek rumah online mereka untuk item pekerjaan standar.

Baik itu tarif per jam yang dibebankan untuk setiap anggota staf atau biaya untuk setiap jenis layanan. Ini akan memberi publik gambaran yang jelas tentang berapa banyak mereka akan ditagih dan itu akan membuat orang lain dalam profesi tahu di mana biaya mereka sesuai dalam kaitannya dengan Arsitek lain. Saat ini, cara utama bagi Arsitek untuk mengukur berapa banyak biaya adalah dengan berkonsultasi dengan panduan biaya Mirza dan Nacey. Publikasi ini mensurvei para Arsitek di seluruh Inggris dan menerbitkan tarif yang berlaku untuk sebagian besar jenis pekerjaan utama; perumahan, komersial, pendidikan, perawatan kesehatan dll. Daftar biaya yang dibebankan pada skala geser dengan biaya konstruksi, semakin mahal membangun semakin besar biaya arsitek. Laporan utama untuk tahun ini berharga £ 195. Itu cenderung dibeli oleh Arsitek dan bukan sesuatu yang rata-rata konsumen akan beli.

Saya menerbitkan biaya saya di situs web saya, saya menyatakan tarif per jam, dan saya mencantumkan biaya yang saya tetapkan untuk Penunjukan Lengkap dan Penunjukan Terbatas. Saya memiliki reaksi beragam untuk melakukan ini, dicampur dalam hal klien menyukainya dan sebagian besar Arsitek lainnya tahan. Membahas biaya masih merupakan hal yang tabu di kalangan profesi dan berapa biaya masing-masing perusahaan untuk pekerjaannya, Menurut pengalaman saya, rahasia yang dijaga ketat, bahkan dari staf mereka sendiri. Keadaan saat ini tidak sepenuhnya melindungi konsumen, seperti yang seharusnya. Konsumen biasa tidak memiliki akses yang mudah dan nyaman ke informasi biaya dan, Dalam pengalaman saya lagi, kebanyakan orang biasa memiliki gagasan yang sangat besar tentang biaya yang dikenakan oleh arsitek khas. Banyak klien saya terkejut dan senang dengan tingkat layanan yang mereka terima, relatif terhadap biaya yang saya bebankan.

Jika setiap praktik Arsitek menerbitkan biayanya, kami akan melihat sejumlah manfaat:

1. Lebih banyak pertanyaan dari orang-orang biasa yang sebaliknya akan menghindari Arsitek karena mereka keliru percaya bahwa kami membebankan biaya yang sangat besar.

2. Lebih sedikit variasi dalam jumlah yang dibebankan oleh Arsitek. Jika setiap orang dalam profesi tahu berapa banyak pesaing mereka membebankan biaya, akan ada lebih sedikit praktik mengenakan biaya sangat tinggi atau sangat rendah. Spread biaya akan menyempit.

3. Arsitek yang mengenakan biaya lebih tinggi dari biaya rata-rata harus membenarkan hal ini kepada klien.

4.Arsit yang mengenakan biaya lebih rendah dari biaya rata-rata harus membenarkan hal ini kepada staf mereka dan kreditor mana pun, seperti bank mereka.

5. Konsumen, apakah mereka pemilik rumah atau pengembang properti akan memiliki panduan yang mudah dan mudah tentang berapa banyak yang mereka harapkan akan dikenakan biaya. Ini harus mendorong mereka untuk melihat faktor-faktor lain dalam memilih seorang Arsitek, faktor-faktor seperti kualitas pekerjaan.

6. Jika seorang Arsitek ingin mengurangi kompetisi, mereka dapat melakukannya dengan margin yang lebih kecil. Saat ini, tampaknya mereka yang melakukan under-cutting melakukannya dengan margin besar karena, sebagian, mereka tidak tahu berapa banyak pesaing mereka mengenakan biaya.

7.Arsitek masih akan bebas menawarkan diskon kepada klien yang berharga, profesi masih akan mematuhi hukum, karena biaya penerbitan tidak membuat biaya-biaya tersebut wajib.